Cerita Seks Indonesia – cerita bokep ini adalah cerita mesum yang aku alami. Namaku Bastian, aku adalah seorang ABG yang berusia 17 tahun. Aku mempunyai tinggi badan sekitar 170 cm, berat badan 58 kg, cukup ideallah postur tubuhku. Disini aku akan berbagi cerita sex yang hot dari pengalaman saya dengan seorang wanita. Bisa dibilang pengalaman Sexs-ku ini sangat jarang dialami oleh orang lain, dan saya yakin para pembaca-pun mengatakan seperti itu setelah membaca cerita sexs-ku ini. Tian nama panggilanku, selain berpostur tubuh ideal, aku juga memiliki wajah yang sedikit ganteng,hhe. Saya kira cukup pembukaan ceritanya, sekarang menuju pada cerita sex mesum pribadi Mas Bastian yang paling Ganteng. Pada suatu hari pihak sekolahku mengadakan Study Tour di sebuah pantai di daerah Jabar ( jawa barat). Kami semua sampai di lokasi sekitar pukul 03.00 dini hari. Karena kami sampai di lokasi wisata pada Pukul 03.00 dini hari, teman satu sekolahku dan semua guru-pun lelah dan langsung tidur di penginapan yang sebelumnya sudah dibooking. Namul hal itu tidak terasa olehku, karena ketika perjalanan ke objek wisata aku sempat tidur. Maka dari itu sesampianya disana akupun bisa tertidur 1 jam kemudian tepatnya pada pukul 05.00 dini hari. Tidak terasa waktupun berlalu, sampai pada akhirnya aku terbangun sekitar Pukul 08.45 pagi. Namun ketika aku terbangun aku merasa bingung, karena pada saat itu teman-teman sekamarku sudah tidak ada di kamar. Wah nampaknya aku ketinggalan deh ini, ucapku.
Saat itu aku-pun segera keluar kamar dan melihat bus sudah tidak ada, hal itu menandakan bahwa mereka sudah pergi ketempat wisata. Karena merasa kurang yakin aku-pun sempat menanyakan kepada staff hotel, setelah bertanya ternyata benar rombongan sekolahku telah berangkat ke lokasi wisata. Sekitar jam 07.00 pagi mereka sudah berangkat. Saat itu merasa sangat kesal akan hal itu. Aku kesal sekali tidak bisa ikut dan yang paling membuat aku jengkel adalah, mengapa teman sekamarku tidak membangunkan aku. Benar-benar keterlaluan mereka. Untuk menghilangkan rasa kesalku, akupun langsung keluar dan bejalan-jalan di pantai. Kebetulan sekali hotel tempat kami menginap berdekatan dengan sebuah pantai. Sesampainya di pantai, aku merasa aneh saat itu, karena pantai ini suasana-nya sangat sepi, bahkan tak ada seorangpun kecuali aku. Lalu aku berfikir, mungkin pantai ini sepi karena pantai ini bukanlah tempat wisata. Saat itu terlihat banyak sampah dan tanaman bakau yang cukup lebat di tepi pantai ini. Mungkin saja hal itu yang menyebabkan orang tidak suka berkunjung di pantai ini. Dengan bertelanjang kaki saat itu mulai menelusuri pantai, tak jarang sepanjang pantai aku banyak menemukan berbagai jenis sampah. Tanpa aku duga ditengah perjalanku dikagetkan dengan adanya sesosok orang yang terkapar di tepi pantai. Karena aku penasaran, maka aku-pun segera menghampirinya, dan segera menepikanya di bawah pohon tepi pantai yang cukup rindang. Setelah kuperhatikan secara seksama, ternyata dia adalah seorang gadis yang usianya sebaya denganku. Saat itu aku coba memeriksa denyut nadinya, ternyata setelah aku periksa denyut nadinya masih berdenyut dan tubuhnya-pun masih hangat.
Karena dia masih hidup aku-pun mengamati lagi gadis itu. Sungguh sebuah rejeki aku bisa menemukan gadis yang berparas cantik, berkulit putih, bertubuh sintal dan berambut panjang. Pada saat itu Gadis itu memakai hanya mengenakan pakaian renang yang cukup indah dan mahal nampaknya. Dalam hening aku merasa bingung karena memikirkan darimana datangnya gadis ini. Saat itu aku mencoba memeriksa memeriksa sekujur tubuhnya, dengan maksud siapa tahu ada identitas yang terselip di baju renangnya. Namun ketika aku aku memeriksa tubuhnya, spontan terlintas ide ngeres di otakku. Saat itu sesekali aku menyentuh buah dada-nya yang lumayan kenyal dan besar bagi gadis seumurannya. Saat itu aku juga memperhatikan area kewanitaan-nya yang nampak menyembul indah. Karena aku laki-laki normal, saat itu tidak terasa kejantananku sudah ereksi hebat, dan seketika timbullah niat buruk untuk menyetubuhi gadis itu. Karena saat itu hanya ada aku dan gadis pingsan yang aku temukan tadi, tanpa buang waktu niat cabulku-pun kulancarkan. Mulailah aku melucuti celana renangnya yang menutupi tubuh dan kewanitaan-nya yang menyembul indah.
Stelah terlepas, maka terlihatlah kewanitaan dengan bulu kewanitaan yang sangat terawat dihadapanku. Tanpa berfikir panjang akupun mulai menyentuh bibir kewanitaan-nya, berhubung aku si otong (penis) sudah tidak tahan lagi, maka aku-pun bergegas melepas celana pendek, celana dalamku. Sembari memandangi indahnya tubuh gadis itu, kejantanankukupun aku gesek-gesekkan pada kewanitaan gadis itu. “ Beuhhh, nikmat sekali ternyata rasanya… ” Sembari masih menggesek-gesekan kejantananku pada kewanitaann gadis itu, tak lupa tanganku meraih buah dada-nya yang kenyal lalu aku remas-remas dengan penuh gairah. Sesekali aku juga memainkan puting susu-nya yang berwarna kemerah-merahan itu. sembari tangan kiriku memegang buah dada-nya, tangan kanan-kupun sekarang bergerak menuju liang senggamanya. Saat itu aku mencoba menusuk-nusukkan jemariku kedalam liang senggama yang masih sempit itu. Secara perlahan aku menusukan jariku kedalam liang senggama gadis itu, setelah beberapa saat pada akhirnya jemariku berhasil masuk ke dalam liang senggama-nya. Tidak kusangka ternyata dia masih Virgin, dan keluarlah sebercak darah yang mengalir dari liang senggamanya. Saat itu aku sempat terkejut karena tiba-tiba gadis itu bergerak, mungkin saja dia merasakan sakit ketika jariku menembus selaput daranya. Seketika aku-pun langsung menghentikan perbuatanku, karena aku takut dia sadarkan diri dan akan berteriak jika melihat aku sedang melakukan hal cabul ketika dia tersadar.
Setelah beberapa saat aku hentikan, ternyata dia masih tidak sadarkan diri. Saat itu aku masih sempat menunggu sekitar 10 menit untuk memastikan jika dia benar-benar masih tidak sadarkan diri. Lalu setelah benar-benar yakin dia masih pingsan, aku-pun kembali melanjutkan bermain di arena kewanitaan-nya dengan jemariku. Setelah itu aku-pun mencoba bermain dengan gaya lain, ketika itu aku mendekatkan wajahku ke depan bibir kewanitaan-nya gadis itu. Kulihat bibir kewanitaan-nya berlumur sedikit bercak darah akibat sodokan jariku yang menembus selaput daranya tadi. Karena aku sudah terlanjur nafsu dan khilaf akupn tidak perduli dengan bercak darah itu, dan aku-pun langsung melahap kewanitaan gadis itu sembari kedua tanganku membuka lebar dinding bibir kewanitaan-nya. Setelah beberapa saat aku menciumi kewanitaan-nya, aku mulai lidahku menjulurkan lidahku untuk memainkan clitoris-nya. Masih dengan keadaan pingsan, aku mendengar nafas gadis itu memburu. Seketika itu hembusan nafasnya menjadi lebih cepat dan tidak beraturan. Ketika nafasnya makin tidak beraturan, tiba-tiba dari lubang itu keluar cairan putih bening yang hangat membasahi lidahku. Sungguh hebat sekali gadis itu, dalam keadaan yang tidak sadarkan diri dia bisa orgasme, hha… mantap. Berhubung gadis itu sudah orgasmen dan masih tidak sadarkan diri, aku-pun langsung mempersiapkan kejantananku yang sudah mencapai ukuran maksimal itu, untuk memcoba memasuki liang senggama-nya. Aku langsung mencoba memasukkan kejantananku ke dalam kewanitaan itu dengan menggesek-gesekan kejantananku terlebih dahulu, tapi ketika aku akan memasukan kejantananku ke dalam liang senggama-nya ternyata liang senggama-nya masih sangat sempit.
Saat itu terasa sangat sulit sekali memasukan kejantananku kedalam Vagina Gadis itu, sampai-samapi kejantananku yang sudah ereksi maksimal tidak kuat untuk menembus kewanitaan gadis itu. Huffttt, sunguh susah menembus memek perawan. Namun aku tidak menyerah begitu saja, secara perlahan aku terus mencoba menusukan kejantananku. Setelah susah payah akhirnya, “ Zlebbbbbbbbbb ”, Terbenamlah seluruh kejantananku didalam vagina itu. Setelah berhasil masuk kedalam lubang kewanitaan itu, kurasakan seakan kejantananku seperti dipijat-pijat oleh dinding Vagina gadis itu, “ Ouhhhhhhhhh…. Nikmatnya surga dunia ini… ”, ucapku puas. Setelah terbenam seluruhnya kurasakan hangatnya lubang kewanitaan membuat kejantananku semakin keras saja. Lalu aku langsung mengangkat pinggul gadis itu sejajar dengan kejantananku. Dengan perlahan aku gerakan kejantananku keluar masuk dari liang senggamanya, “ Eughhhhh… Nikmat sekali… Sssss… Aghhhhh… ”, desahku merasa nikmat. Setelah sekitar 15 aku menggenjot kewanitaan gadis itu dengan tempo pelan, kini aku mempercepat genjotanku dengan liar dan penuh nafsu, “ Ouhhh… Sssss… Aghhh… Plak… Plak… Plak… ”, desahku bercampur suara hentakan kulit kami yang menempel ketika aku menggoyangkan pinggulku. Tidak lama kemudian kurasakan ada sesuatu yang mendesak pada pembulu darah pada kejantananku, dan, “ Aghhhhh… Crotttt… Crotttt… Crotttt… ”, Pada akhirnya tersemburlah semua spermaku di dalam liang senggama gadis itu, aku merasa nikmat dan melayang-layang. Sungguh luar biasa orgasme yang kurasakan saat itu. seketika itu aku-un langsung terkulai lemas di atas pasir pantai. Sejenak aku membaringkan tubuhku di samping gadis itu. Aku barbaring sambil memandang ke atas dan sesekali aku memandang wajah gadis itu yang terlelap dengan wajahnya yang lugu. Dan sesekali aku memegang buah dada-nya yang sangat menggoda.
Tidak terasa haripun sudah sore, saat itu aku terus memainkan tubuhnya karena aku tak mau melewatkan kesempatan ini. Beberapa saat aku berpikir untuk menemani dia hingga sadar. Tapi kadang aku merasa takut akan apa yang telah aku lakukan tadi. Tapi setelah berpikir beberapa kali, akhirnya aku memutuskan untuk menemani gadis itu hingga siuman. Ditemani api unggun dan debur ombak, sambil bersandar di pohon aku memeluk gadis itu dari belakang. Dan walaupun begitu pikiran kotorku tak pernah hilang. Sambil aku memeluknya, mencoba untuk menghangatkannya, tanganku tak henti-hentinya memegangi buah dada-nya yang waktu itu dia masih telanjang karena aku tidak ingat untuk memakaikan pakaian renangnya. Pada waktu itu aku melihat jam tanganku menunjukan tepat pukul 19.00 malam. Beberapa saat kemudian akhirnya gadis itupun siuman, dia terkejut ketika dia melihat aku disampingnya dan sadar bahwa dirinya telah telanjang bulat, “ Hah… Kamu siapa, kenapa kamu disini dan mengapa aku telanjang ??? kamu melakukan apa padaku ?? ”, ucapnya kaget bercampur kemarahan. “ Sudah-sudah tenang dulu, tolong diam sebentar dandengarkan aku !!! tenanglah, aku akan menjelaskan semuanya kepadamu ”, ucapku dengan santainya. Kemudian akupun menjelaskan semuanya, dari mulai aku menemukan dia sampai dia siuman. Mendengar ceritaku dia sempat meneteskan air mata. Dengan air mata bercucuran, dia menceritakan semuanya kepada aku. Dari ceritanya aku mengetahui ternyata dia adalah putri dari seorang jutawan dari kota B dan tak lupa kamipun berkenalan. Gadis itu ternyata bernama Dila. Saat itu dia mengatakan kepadaku mengapa dia tidak sadarkan diri, ternyata dia terseret ombak ketika dia sedang berenang di pantai hingga tidak sadarkan diri.
Baca Juga Cerita Bokep Terbaru : KEPUASAN YANG TAK TERLUPAKAN dan UZTAZAH SEDANG MASTURBASI
Kemudian kamipun mulai akrab dan Dila-pun berkata, “ Tian, kamu bisa tolongin aku nggak… ”, ucap-nya. “ Apa saja pasti akan akau lakukan Dil ”, jawabku. “ Terima kasih sebelumnya ya Tian, aku kedinginan sekali nih tian, dan aku tidak bawa pakaian, hanya baju renang ini saja yang aku bawa ”, ucapnya memelas kepadaku. “ Yasudah sini aku peluk kamu biar kamu hangat ”, ucapku menawarkan kehangatan. Kemudian dia mulai mendekat dan dan aku mulai memeluk nya di dalam pelukanku, “ Dil, kalau kamu cuma begini saja, kamu pasti masih akan kedinginan ”, ucapku penuh dengan pikiran cabul lagi. “ Lalu aku harus bagaimana Tian biar aku nggak kedinginan ? ”, tanyanya padaku polos. “ Agar kamu tidak kedinginan kamu harus menggerakan tubuh kamu ”, ucapku. Lalu Dila-pun mulai menggerakan tubuhnya, sesekali dia melompat lompat agar dia merasa hangat. Namun hal itu percuma saja, karena selain dia telah lama terendam air laut, dan juga suasana dipantai dingin sekali karena angin diapun berkata padaku, “ Tian… Kenapa aku masih dingin ya ”, ucapnya padaku. Lalu aku memberanika diri untuk menawarkan hal lain kepadanya, “ Masih dingin ya Dil, Eummmm… gimana yah… Eeeeee… gmana kalau kita itu aja… Eummmm… ML maksudky ”, ucapku agak ragu. “ Hah, Apa ?!!! ”, ucapnya kaget. “ Gimana Dil kamu mau nggak, aku yakin kalau kita ML pasti tubuh kamu nanti terasa hangat? ”, ucapku penuh trik dan pikiran cabul . “ Eummm… giman ya Tian… aku takut kalau begituan… tapi… ”, ucapnya bingung. “ Sudah nggak udah takut, kita coba lakukan saja… ”, kataku sambil memeluk dan menciumnya dengan lembut. Beberapa saat kamu berciuman dengan tubuh tanpa busana. Sesekali tanpa disengaja kejantananku yang sedang berdiri menyentuh-nyentuh perutnya. Setelah beberapa menit kami berciuman, aku langsung menarik mulutku dari mulutnya.
Aku langsung menyuruhnya untuk mengulum kejantananku yang dari tadi Ereksi, “ Sekarang kamu coba sepongin kontol aku yah !!! ”, pintaku. Tanpa banyak bicara dia langsung menuruti semua apa yang saya katakan. Dia langsung mengulum kejantananku. Pertama dia masih ragu, tetapi setelah beberapa saat dia mengulum kejantananku akhirnya dia menikmatinya dan nafas-nyapun mulai tidak beraturan, “ Ya gitu… terus Dil… Ssss… bagus sekali… Oughhh… ”, desahku. Setelah beberapa menit dia mengulum kejantananku, serasa aku akan menyemburkan lahar panasku, namun aku tidak rela jika harus orgasme dengan sebuah kuluman. Lalu aku-pun mengeluarkan kejantanku dari dalam mulutnya dan, “ Dil, sekarang aku jilatin memek kamu yah !!! ”, ucapku. Tanpa banyak bicara Dila-pun kemudian dia langsung merebah di pasir dan membuka selangkangannya lebar-lebar. Kemudian aku memulai dengan menciumi pahanya lalu berpindah ke dadanya lalu ke perutnya lalu aku manciumi bibir kewanitaan-nya. Setelah seluruh permukaan bibir kewanitaan-nya aku jilati, aku mencoba membuka kewanitaan-nya lebar lebar dan langsung menghisap clitoris-nya yang sudah mengeras, “ Oughhhh… geli sekali tian… Ssss… Aghhhh…. ”, ucapnya geli-geli nikmat. Saat itu aku memainkan clitoris-nya yang tersasa hangat dimulutku. Diapun mengeluarkan desahan-desahan kecil yang membuatku semakin ingin melumat seluruh kewanitaan-nya. Setelah beberapa saat aku melumat kewanitaan-nya itu, aku langsung menghentikan permainanku itu, “ Ihhhh… kenapa berhenti sih Tian, Lagi enak-enaknya tau… huhhh… ”, ucapnya sedikit kecewa. “ Udah jangan cemberut gitu dong, aku bakal kasih kamu yang lebih nikmat… ”, ucapku. Tanpa banyak bicara lagi, aku langsung meraih kejantananku yang sudah berdiri lagi. Aku langsung mengarahkan kejantananku kearah kewanitaan-nya yang sudah terlihat basah sekali.
Dan ketika aku memasukannya ternyata kali ini lebih mudah dari sebelumnya. Diiringi desahan yang sedikit keras, aku tanamkan kejantananku dalam-dalam, “ Aowww… aduh, Sakit Tian… ”, ucapnya kesakitan. Lalu dengan perlahan aku mulai manggenjot pinggulku. Secara perlahan desahan sakit yang keluar dari mulut Dila-pun berubah menjadi desahan nikmat, “ Sssss… Oughhh… enak Tian… ayo terus… Aghhhh… ”, desahnya mulai menikmati hubungan sex kami. Ditengah aku sedang menggenjot kewanitaan-nya, aku langsung menyuruhnya untuk bangkit, “ Dila… kita coba dogy style Yuk !!! ”, pintaku. “ Apa tuh Tian… ? ”, ucapnya polos. “ Sekarang kamu nungging seperti anjing kencing yah ”, ucapku mengarahkannya. “ Oh itu ya Tian, baiklah… ”, ucapnya menggiyakan permintaanku. Kemudian dia menungging dan aku langsung menyambut kewanitaan-nya dari belakang. Lalu akupun langsung menggenjot kembali pinggulku ini, “ Aghhhhh… Aghhhhh… enak, Oughhh… Eummmm… ”, desah Dila. Setelah hampir mencapai puncak, aku langsung mempercepat genjotanku yang membuat timbulnya suara benturan pinggulku dengan pantatnya, “ Sssss… Aghhh… Plakkk… Plakkk… Plakkk… Oughhhh yeah… ”, Diiringi desahan panjang dari mulut Dila,aku merasakan cairan hangat membasahi kejantananku yang masih berada dalam liang senggama Dila. Hal itu menandakan Dila telah Orgasme. Saat itu aku-pun makin mampercepat genjotanku dan tidak lama kemudian, “ Crottttttttt… Crottttttttt… Crottttttttt… ”, Pada akhirnya aku pun kembali memuntahkan lahar panasku didalam didalam liang senggama-nya Dila. Sungguh orgasme yang luar biasa kali ini.
Baca Juga Cerita Sex Indonesia : IBU MERTUAKU MEMILIKI VAGINA YANG ENAK SEKALI KETIKA KUENTOT
Karena orgasmemu kali ini aku lakukan dengan keadaan Dila yang sudah sadarkan diri. Kemudian kamipun langsung terkulai lemas di atas pasir pantai. Lalu kamipun barbaring sambil saling berpelukan. Saat itu kamipun tertidur lelap di tepi pantai disaksikan oleh cahaya bulan dan deburan ombak. Pagi-pagi sekali kami terbangun dan dia segera memakai pakaian renangnya kembali sedangkan aku langsung mengantarnya pulang ke villanya yang letaknya ternyata tidak jauh dari hotel tempat aku menginap. Sesampainya Di Vila Dila, sebelum kami berpisah kami sempat bertukaran no. Handphone. Setelah sampai di hotel, aku melihat rombongan sekolahku telah kembali ke hotel dan bersiap untuk pulang. Setelah kami semua selesai berkemas, kemudian kamipun pulang. Sesampainya di rumah aku langsung menelefon Dila. Saat itu ternyata dia juga sedang ada di kotaku. Saat itu kamipun segera menentukan tempat untuk ketemuan. Dan yang pasti setelah kami ketemuan, kami melakukannya hubunngan sex lagi. Setelah kejadian itu kami-pun akhirnya berpacaran hingga sekarang. Untuk menjaga agar hubungan kami tidak rusak karena hamilnya Dila, aku memintanya agar Dila meminum pil KB sebelum dan sesudah berhubunga Sex. Selesai.
RAYUAN BERUJUNG DENGAN KENIKMATAN SEKS
Panggil saja namaku Gessa ( nama samaran), aku akan sedikit menceritakan tentang pengalaman pribadiku dengan seorang Pramugari yang kukenala dari Wechat. Pada waktu itu aku iseng-iseng main Wechat, sengaja aku search dengan kata kunci pramugari, nach ketemulah 1 orang yang meresponku, cantik lagi. Setelah itu kamipun sering chating dan kami menjadi akbrab. Pada akhirnya, kami bersepakat untuk ketemuan di salah cafe di Kemang. Dia dulunya adalah salah satu pramugari di salah satu perusahaan sebuah penerbangan international di Bali. Nama Gadis itu adalah Lisa, asli sunda tinggi badan sekitar 168 cm, berat badan 50 kg dan dengan ukuran Bra 36B. Singkat cerita akhirnya kami-pun bertemu, ternyata memang betul-betul cantik, putih, and sexy abis guest. Tapi dia sempat membuatku kesal, soalnya awal kami bertemu dia angkuh sekali, maklumlah bekas pramugari penerbangan international. Pada waktu itu dia memakai baju dengan belahan dada terbuka cocok banget dengan 34B-nya. Tapi ini tantangan buatku, dalam hati berkata ( jangan sebut aku cowok kalau aku nggk bisa naklukin cewek) hhe. Saat itu aku makan di sebuah resto yang sengaja aku pilih agak mewahan dikit biar aku nggak kalah gengsi. Setelah itu aku ingin tau dia berangkat pakai mobil atau kagak untuk ngukur kekuatan dia. Setelah dia sampai lokasi janjian kami, ternyata dia pakai taksi jadi ada alasan aku untuk nganterin dan pamer Toyota Harrier pinjeman yang aku bilang punya aku. Hha. Sambil menuju ke mobil, dia masih agak sok-sokan dan bergaya tinggi.
Sesampainya di parkiran dia bertanya, “ Mobil loe yang mana ? ” Aku tunjuk karimun tua dan dia agak kaget, dan mulai belagu lagi. Sembari bercanda aku bilang, “ Kita coba teken alarm, mobil mana yang buka” ucap aku denga sedikit sombong, Setealah aku tekan, alarm yang menyala adalah mobil Harrier di samping karimun tua, barulah Lisa tersenyum manja sambil mencubit aku, lalu dia bilang, “ Kamu nyebelin ih… Memang itu bener mobil punya kamu yah ?” , Dengan jawaban diplomasi langsung aja aku jawab, “ Kalau nggak percaya kamu bawa aja sebulan pasti nggak ada yang komplain” jawabku tegas, Kena loe sama Aku,hha. Aku berani berbicara seperti itu memang kebetulan, yang punya mobil lagi pergi ke luar negeri selama 2 bulan, hhe. Di mobil dia mulai bertanya tentang pekerjaanku, dan pada saat itu spontan kujawab bahwa aku adalah seorang manajer di perusahaan telekomunikasi. Aku menjawab dengan serius dan profesional, padahal semua itu hanya bualanku saja. Kemudian Mulailah dia bertingkah manja kepadaku, “ Mas pasti pacarnya banyak dan cantik-cantik deh. Cewek mana sih yang nggk mau sama Mas, udah mapan, ditambah ganteng lagi,” ucap rayunya padaku, Padahal tadi di caffe dia tuh sombong dan cenderung meremehkan aku. Oh iya, sebelum dia belum tahu kalau aku orang yang mapan di matanya, dia sempat bilang pada aku kalau aku bukan tipe cowok dia. Menjelang sampai ke rumahnya, dia mulai merendah, “ Jangan ketawain aku ya Mas, rumah orang tuaku ini cuma sederhana saja ”, ucapnya, Dengan diplomatis aku menjawab, “ Nggk bakalan aku ketawain kok Lis, akukan pacarannya sama Lisa, bukan pacaran sama rumahnya ” Rumahnya memang kecil model BTN, dan aku bawa mobil hati-hati banget takut kebaret ama bajaj, maklum mobil pinjeman. Hehehe. Sampai di rumah, aku terpaksa harus basa-basi dan tiba-tiba kaget bukan kepalang sewaktu dikenalin sama orang tuanya “ Mah, kenalin ini Mas Roni, pacarku yang pernah aku ceritain itu waktu itu Mah ” Aku kaget dibilang pacarnya padahal kita belum jadian. Aku ngobrol 10 menit, sebelum pamit pulang karena udah mau jam 22.00 dan parkir mobil tidak di depan rumah.
Pas aku mau masuk ke mobil, dia ikutan ke dalam mobil dan aku kasih dia kecuman pipi, tapi dia malah nantangin, “ Kan kita udah pacaran Mas, ciuman ke bibir aku-nya mana Mas ” Tanpa membuang waktu aku ciumin bibirnya dan aku remas-remas payudaranya yang montok, kenyal dan 36B. Dia hanya berbisik pelan, “ Ihhhh… Mas nakal, baru kenal pertama udah berani ke situ ” Aku-pun membalas ucapanya dan berkata, “ Kata kamu tadi katanta kita udah pacaran, jadi nggak papa dong, hhe… ” Sebelum pulang aku bilang Kalau minggu besok aku mau ajak dia untuk jalan-jalan ke Bandung pagi-pagi dan dia menyanggupi ajakanku itu. Sampai di rumah sabtu malam jam 11.00 malam aku mencoba menelpon dia. Gila Man… ternyata dia bercerita pengalaman pacarannya yang sangat gila dan dilanjutkan ngajak phone sex, sampai jam 03.00 pagi. Sebelum aku mengakhiri telefonku aku berkata pada dia, “ Akung, kan besok jam 08.00 pagi aku harus jemput kamu ke bandung, aku tidur dulu yah biar besok nggk kesiangan ” ucapku, “ Iya akung, bey… see u… “ balasnya, Singkat cerita sekitar jam jam 08.00 pagi aku sudah sampai di rumahnya, dan Lisa muncul dengan pakaian yang sangat-sangat sexy, maklumlah dia adalah seorang pramugari. Ketika itu dia memakai Tanktop warna hitam dan celana jeans ketat banget. Pada saat dia mengangkat tas tanpa sengaja terlihatlah pusar dan perutnya yang sangat sexy dan mulus. Sebelum berangkat aku sempat bertanya tentang cara berpakainya, “ Akung, emang Mamah kamu nggak marah kamu pakai baju seperti itu” , “ Kamu kan pacarku jadi Mamah nggak akan marah ” Setelah basa-basi dengan sedikit obrolan dengan orang tuanya, tepat jam 08.30 pagi kita berangkat ke bandung dengan alasan akan menghadiri pesta pernikahan teman Lisa yang ada dibandung. . .
Baca Juga Cerita Sex Indonesia : Suami, Kekasih dan Anak Kost
Di dalam perjalan aku-pun sempat bingung, dalam gatiku berkata ( siapa yangmenikah ya ). Karena penasaran aku-pun bertanya kepada Lisa, “ Akung, emang temen kamu yang married siapa sih? Kitakan kebandung untuk jalan-jalan bukan untuk kondangan ? ” Lisa-pun menjawab dengan tertawa, “ Hahahaha… kamu jadi cowok kog lugu banget sih, kebanyakan kerja sih kamu, jadi bawaanya serius terus. Itu Cuma alesan aja kali, kalau nggak ada yang kawin, ya kita aja yang kawin, weeek… ” jawabnya dengan sedikit menggodaku. Wah… mendengar jawaban Lisa yang seperti itu aku maka aku juga makin berani, “ Eitsss… emang kamu beneran berani kawin ??? palingang 10 menit kamu juga udah terkapar sama aku akung, hhe…? ” godaku, , “ Jadi kamu ngeremihen aku in ceritanya? Ok nanti kita buktiin aja siapa yang terkapar duluan … weekk…” balasnya sembari menjulurkan lidah kepadaku Sepanjang perjalanan dia selalu menggodaku, bahkan dia mulai berani meraba-raba kejantananku, dan sempat dia sempat berkomentar, “ Wah… gede juga junior kamu ya akung, mantep nih,” ucapnya sembari masih mengelus kejantanku, Melihat tin gkahnya aku-pun tidak tinggal diam, lalu aku-pun mulau mmeasukan tanganku ke dalam payudaranya yang masih terbungkus oleh tanktop dan BH-nya. Aku tidak perduli dengan kecepatan mobilku saat itu. Walaupun mobil melaju 110 Km/jam di tol aku tetap melanjarkan aksiku. Menjelang tiba di kota bandung, dia buat membuat kejutan untuku dengan melepas BH dari Tanktop-nya di mobil. Melihat tingkahnya yang makin berani, tanpa pikir panjang aku-pun langsung mengajak dia check in di hotel A, bermaksud agar aku bisa menikmati liar dan nikmatnya tubuh Lisa,hhe. “ Akung, kita ke hotel dulu baru nanti jalan-jalannya, capek habis nyetir nih ” . Dia pun dengan cuek bilang “ yang capek dedeknya kali” Singkat cerita tidak lama kemudian kami-pun sampai di Hotel A itu.
Ketika Check in kami mendaptkan kamar 201, dan setelah bell boy memasukkan tas, aku mencoba menyalakan TV, dan udah di dekap Lisa dari belakang “ Sayang, ayo kita buktiin, siapa yang lebih strong dalam waktu 30 menit ”, Tanpa berbikir panjang, aku langsung membalikkan badan dan memeluk LISA yang sudah sangat horny, aku lumat bibirnya dalam-dalam sampai nafasnya tersengal-sengal, “ Say, cium donk putting aku, please… say… uhhh… ” ucap Lisa yang sudah horny berat. Tanpa membuang waktu Aku-pun tarik tank top-nya yang sudah tanpa BH. Payudara yang montok, 36B, putih mulus dengan puting berwarna kemerah-merahan langsung aku jilat, sesekali aku menggigit kecil sambil tangan kiri menyusup ke celana dalamnya. Lisa memang cewek yang agresif dia pun langsung membuka bajuku dan meraba-raba kejantananku. Tanpa sadar dia pun mulai menciumin Kejantananku yang memang berukuran super, 16 cm. Dengan posisi terbalik, aku mencoba untuk menarik celana jeansnya dan ternyata dia memakai CD jenis G-string berwarna merah. Dengan cepat aku membuka celana dalam Lisa. Wuihh… sungguh menakjubkan sekali, ternyata dia telah mencukur bersih bulu kewanitaannya. Selain bersih kewanitaanya nampak berwarna kemarah-merahan dan harum sekali, mungkin kewanitaanya telahdiberi parfum, hha. Sungguh wangi sekali Guest, kemudian aku-pun tanpa ampun mennjilati dan menghisap klitorisnya tanpa ampun. Dan tidak luput aku menjilatit lendir kawinnya yang membasahi kewanitaan Lisa dengan lahapnya. Lisa-pun makin menggila sampai-sampai dia menekan kepalaku dengan kuatnya, “ Ahhh… ouhhh… terus akung… terus… jangan berhenti akung… ahhh… ” Setelah, menggunakan gaya 69, dia pun mulai basah dan mendekatkan kejantananku ke kewanitaannya lagi, “ Akung, status kitakan belum jelas, kita jadian dulu yah !!! nanti baru kita ML … ” . Kemudian aku-pun beranjak bangun dari tempat tidur dengan keadaan bugil, lalu menyatakan cinta kepada Lisa. Dalam hati berkata, sebenarnya aku belum merasakan cinta kepadanya, tapi demi ML aku menyatakan cinta pada Lisa.
Setelah menyatakan cinta, kamipun meneruskan permainan kami lagi. Akupun kemudian memakai Kondom demi keamaanan supaya tidak hamil. Ketika itu meminta dengan posisi WOT ( women on top ). Kejantanankupun akhirnya akan masuk kedalam kewanitaan Lisa. Tapi-tiba saja Lisa marah karena melihat kejantananku terbungkus dengan kondom, “ Lepas Kondomnya, kamu kan pacarku, ML pake Kondom emangnya aku perek apa ?? ” , Dia-pun melepas dengan sedikit marah kondom yang aku pakai. Kemudian aku bertanya, “ Nanti Kalau keluar di dalam gimana???” Lisa pun menjawab “ Bukannya enak yang begitu” ucapnya sembari memasukan kejantananku kedalam Kewanitaannya yang sudah berukuran maksimal tadi. Berbagai gaya dia tunjukkan, dan pas dia mulai main- main jepitan, aku nyaris tidak tahan tahan. Padahal baru 10 menit, untung aku sudah belajar pernafasan dan bisa menahan klimaksku. Setelah kira-lira 30 menit, tubuh Lisapun mulai mengejang, itu tanda bahwa Lisa akan mendapatkan Klimaksnya. Aku-pun kemudian menggila, kuhisaplah putingnya secara bergantian, dan dia-pun berkata, “ Ssss… ahhh… Ouh… Akung, kita keluarin barengan yuk… ahhhh… ” Tanpa menjawab, aku-pun hanya menganggukan kepalu saja, tidak lama kemudian dia-pun berteriak seperti orang kesurupan, “ Ayo Say…. percepat tusukan kamu, keluarin sperma kamu !!! ssemburin ke Kewanitaan aku !!! ” Lisa benar-benar orgasme dan gelinjangan luar biasa sekali, padahal aku masih nahan…. setelah 10 menit Lisa baru sadar,
“ Sialan aku kalah ” tapi aku mau multi orgasme, Aku-pun makin liar, dan tiba-tiba aku memegang anusnya, dan Lisa-pun tau, “ Jangan say, anusku itu masih virgin” ucap Lisa melarangku, Aku-pun berusaha merayu dan merangsang Lisa. Pantatnya yang putih mulus tak mungkin kubiarkan begitu saja. Setelah dia merintih-rintih karena jariku kumasukkan, lalu aku bilang, “ Say aku masukin ya…” ucapku, Dia-pun sambil tersengal-sengal bilang, “ Kamu akung kan sama Lisa? kalau emang bener-bener akung kamu lakuin aja, tapi keluarin di dalem ya, karena aku ingin merasakann sensasinya ” Tanpa berpikir panjang Aku-pun lakuin dengan memasukkan kepala kejantanan pelan-pelan sampai akhirnya dia teriak keras, “ Shit…, masuk …. cepet entot Lisa “ Aku-pun mematuhi apa yang dia inginkan mulai dari pelan lama-lama cepat sekali dan, “ Crot… Crot… Crot… ”. Keluarlah air maniku ke anusnya, bahkan sampai meleleh ke kasur. Lalu Lisa berkata kepadaku, “ You are the best sayang, you make me Fly today… I love u Sayang… Emuuaccchh… “ ucapnya sembari mencium bibirku. Pada hari itu kami Ngentot (ML) sampai jam 09.00 malam sebanyak 6 kali. Lisa emang maniak. Bahkan dia sempat menelan air mani dan spermaku untuk dilulurkan ke wajahnya. Singkat cerita setelah kejadian itu kami sempat pacaran selama 4 bulan sebelum bubar karena aku ketahuan bahwa semua fasilitas yang kupakai adalah pinjaman. Lumayanlah Ngentot pramugari gratis hanya bermodal bualan. Hha. Selesai. Demikianlah cerita bokep panas MENIKMATI ENAKNYA SEKS DENGAN GADIS PINGSAN dan RAYUAN BERUJUNG KENIKMATAN SEKS oleh cerita sex hot