Tidak Tahan Nafsu Sama Saudara Sepupu Sekamar Tidur

CERITA SEX SAUDARA – Sebelumnya kuperkenalkan diri namaku Rudy tinggi 170 cm berat badan 55 kg umurku sekarang 20 tahun asalku dari Sragen sekarang aku telah masuk jenjang perguruan tinggi negeri di kota Solo. Pengalaman seks yang pertama kualami terjadi sekitar 3 tahun lalu, tepatnya waktu aku mAsrih duduk di bangku SMU kelas 2. Karena rumahku berasal dari desa maka aku kost dirumah kakakku.

Saat itu aku tinggal bersama kakak sepupuku yang bernama Mbak Fitriani berusia 30 tahun yang telah bersuami dan mempunyai 2 orang putri yang mAsrih kecil-kecil, namun di tempat tinggal bukan hanya kami berempat tapi ada 2 orang lagi adik Mbak Fitriani yang bernama Wirna waktu itu berumur 19 tahun kelas 3 SMK dan adik dari suami kak Fitriani bernama Asrih.

Baca Juga Cerita Hot Terbaru : Threesome Sama Sahabat Karib

Kejadian tersebut terjadi karena seringnya aku mengintip mereka betiga saat mandi lewat celah di dinding kamar mandi. Biarpun salah satu diantara mereka suadah berumur kepala 3 tapi kondisi tubuhnya sangat seksi dan menggairahkan payudaranya montok, besar dan belahan vaginanya woow…terlihat sangat oh…

Saat malam hari saat aku tidur dilantai beralaskan tikar, di ruang tamu yang gelap bersama Mbak Wirna, awalnya sich aku biasa-biasa saja tapi setelah lama seringnya aku tidur bersama Mbak Wirna maka aku akhirnya tak tahan juga. Malam-malam pertama saat dia tertidur pulas aku cuma berani mencium kening dan membelai rambutnya yang harum.

Malam berikutnya aku sudah mulai berani mencium bibirnya yang seksi mungil, tanganku mulai meremas-remas buah dadanya yang padat berisi lalu memijat-mijat vaginanya yang, oh ternyata empuk bagai kue basah yang……oh…oh.., aku melihat matanya mAsrih terpejam pertanda ia mAsrih tertidur tapi dari mulutnya mendesah dengan suara yang tak karuan.

“Ah…..ught…..hhhhhh….hmmmm” desahan Mbak Wirna mulai terdengar.

Tanganku terus bergerilya menjamah seluruh tubuhnya.saat aku menciumi vaginanya yang mAsrih tertutup calana, ia mulai terbangun aku takut sekali jangan-jangan ia akan berteriak atau marah-marah tapi dugaan ku meleset. Ia malah berkata,

”Dik teruskan….. aku sudah lama mendambakan saat-saat seperti ini ayo teruskan saja……..”

Bagai mendapat angin segar aku mulai membuka t-shirt yang ia gunakan kini terpampang buah dada yang seksi mAsrih terbungkus BH. BH-nya lalu kubuka dan aku mulai mengulum putingnya yang sudah mengeras gantian aku emut yang kiri dan kanan bergantian.

“Mbak, maafkan aku tak sanggup menahan nafsu birahiku!”

“Nggak apa-apa kok dik aku suka kok adik mau melekukan ini pada mbak karena aku belum pernah merasakan yang seperti ini” jawab Mbak Wirna.

Setelah puas kupermainkan payudarnya lalu aku mulai membuka rok bawahannya.biarpun kedaan gelap gulita aku tahu tempat vagina yang menggiurkan, terus kubuka CD nya, lalu kuciumi dengan lembut.

“Cup…cup…sret…. srettttttttttt”, suara jilatan lidahku.

“Ought……ought….terus dik enak…..!!!”

Karena takut ketahuan penghuni rumah yang lain aku dengan segera mengangkan kedua kakinya lalu kumasukkan penisku yang mulai tegang kedalam vaginanya yang basah.

“Ehmm…oh…ehhhhh…. mmmmhhh”, rintih kakakku keenakan.

Setelah kira-kira setengah jam aku mulai merasakan kenikmatan yang akan segera memuncak demikian juga dengan dia.

“Crot..cret…crettttttt…. crettttttttttt”, akhirnya spermaku kukeluarkan di dalam vaginanya.

“Oh……”

Rupanya ia mAsrih perawan itu kuketahui karena mencium bau darah segar.

“Terima kAsrih dik kamu telah memuaskan Mbak, Mbak sayang padamu lain kali kita sambung lagi yach?”

“Ok deh mbak”, sahutku.

Setelah selesai memakai pakaian kembali aku dan dia tidur berpelukan sampai pagi. Sebenarnya kejadian malam itu kurang leluasa karena takut penghuni rumah yang lain pada tahu,sehingga suatu ketika kejadian itu aku ulang lagi.

MAsrih ingat dalam ingatan hari itu minggu pagi,saat mbak Fitriani dan adiknya Asrih bersama keuarga yang lain pergi ke supermarket yang tidak terlalu jauh dari rumah kami.Karena keadaan rumah yang sepi yang ada hanya aku dan Mbak Wirna, aku mulai menutup seluruh pintu dan jendela. Kulihat Mbak Wirna sedang menyeterika dengan diam-diam aku memeluknya dengan erat dari balakang.

“Dik jangan sekarang aku lagi nyetrika tunggu sebentar lagi yach…… sayang….!” pinta Kak Wirna.

Tapi aku yang sudah bernafsu nggak memperdulikan ocehannya, segera kumatikan setrika, kuciumi bibirnya dengan ganas.

“Hm…eght…. hmmmmm……. eght…!”

Baca Juga Cerita Sex Indonesia : Ngewe Dengan Rerporter Cantik

Karena mAsrih dalam posisi berdiri sehingga tak leluasa melakukan cumbuan, aku bopong ia menuju ranjang kamar. Kubaringkan ia di ranjang yang bersih itu lalu segera kulucuti semua pakaiannya dan pakaian ku hinggas kami berdua telanjang bulat tanpa sehelai benang pun yang menempel.

Wow……tubuh kakakku ini memang benar sempurna tinggi 165 cm berat sekitar 50 kg sungguh sangat ideal, payudaranya membusung putih bagaikan salju dengan puting merah jambu dan yang bikin dada ini bergetar dibawah pusarnya itu lho……. bukit kecil kembar ditengahnya mengalir sungai di hiasai semak-semak yang rimbun.

Kami berdua tertawa kecil karena melihat tubuh lawan jenis masing-masing itu terjadi sebab saat kami melakukan yang pertama keadaan sangat gelap gulita tanpa cahaya. Sehingga tidak bias melihat tubuh masing-masing.

Aku mulai menciumi muka tanpa ada yang terlewatkan, turun ke lehernya yang jenjang kukecupi sampai memerah lalu turun lagi ke payudaranya yang mulai mengeras, kujilati payudara gantian kanan kiri dan kugigit kecil bagian putingnya hingga ia menggelinjang tak karuan.

Setelah puas bermain di bukit kembar tersebut aku mulai turun ke bawah pusar, ku lipat kakinya hingga terpampang jelas seonggok daging yang kenyal di tumbuhi bulu yang lebat. Lidahku mulai menyapu bagian luar lanjut ke bagian dinding dalam vagina itu, biji klitorisnya ku gigit pelan sampai ia keenakan menjambak rambutku.

CERITA SEX SEDARAH

Baca Juga Cerita Hot Terbaru : Tentang Tante yang Ingin Sex Denganku

“Ught..ugh…hah oh….oh…..”desahan nikmat keluar dari mulut Kak Wirna.

Setelah kira-kira 15 menit aku permainkan vaginanya rasanya ada yang membanjir di vaginanya rasanya manis asin campur aduk tak karuan kusedot semua cairan itu sampai bersih, rupanya ia mulai orgasme. Ah enaknya.. Demikian lah Cerita Porno Tidak Tahan Nafsu Sama Saudara Sepupu Sekamar Tidur oleh Cerita sex hot